Sub Topik Bahasan Motivasi (2):
Motivasi difamai sebagai keadaan dalam diri individu yang menyebabkan mereka berperilaku dengan cara yang menjaminuntuk tercapainya suatu tujuan; Jadi motivasi itu merupakan jaminan bagi individu terhadap dirinya sendiri bahwa dalam tindakan dirinya akan mencapai sesuatu yang ingin dicapai.
Semakin yakin setiap diri individu di dalam suatu manajemen/organisasi, dan semakin kuat akan keyakinan dirinya dalam berperilaku, maka semakin yakin juga keyakinan diri setiap individu dalam manajemen/organisasi itu akan mencapai tujuannya.
Definisi Motivasi :
Kata Dasar dari yaitu ” Motif” berasal dari bahasa Yunani bahwa Motiv adalah “Gerak” Motif yang berasal dari kata Motivation serapan kata kerja (ajektif) Motif/v = Motivation, atau kata kerja yang berarti gerak-an. Motivation yang berarti terjadinya gerakan yang dianalogikan gerakan dari dalam diri adalah niatan seseorang dari dalam diri atau niatan yang dipengaruhi dari luar, apakah dari orang seseorang, atau lebih yang secara formal dapat diarahkan kepada lingkungan organisasi atau manajemen.
W.H. Haynes dan J.L. Masie, dalam Manulang (2001:165) mengatakan : ” Motives is a ssome thing with ini the individuals which incities him to action” menurut The Liang Gie, Pengertian ini sama dengan :” Motive atau dorongan batin adalah suatu dorongan yang menjadi pangkal seseoranag untuk melakukan sesuatu atau bekerja.”
Robbins (1996:198) : “Motivasi merupakan kesediaan untuk mengeluarkan tingkat upaya yang tinggi ke arah tujuan-tujuan organisasi yang dikondisikan oleh kemampuan dan upaya itu merupakan kebutuhan individual.
Wahjosumidjo (1984:50) :” Motivasi dapat diartikan sebagai suatu proses psikologi yang mencerminkan interaksi antara sikap, kebutuhan, persepsi dan keputusan yang terjadi pada diri seseorang, bisa berupa kepribadian sikap. Proses psikologi yang terjadi bisa diakibatkan oleh faktor2 ekstrinsik maupun instriksik .
Fungsi Motivasi :
Motivasi dapat berfungsi pendorong manusia untuk berbuat, dalam arti kotivasi itu merupakan penggerak dari setiap kegiatan yang akan dikerjakan oleh individu dalam manajemen/organisasi.
Sebagai penentu arah perbuatan, dengan semikian motivasi dapat memeberikan arah dan kegiatan yang harus dikerjakan sesuai denganrumursan tujuannya.
Sebagai penyeleksi perbuatan-perbuatan apa saja yang selaras dengan tujuan organisasi, dan apa saja yang tidak harus dikerjakan, dan tidak perlu dilakukan karena tidak selaras dengan tujuan manajemen/organisasi
Assalamualaikum
Pa Mau bertanya:
“Proses psikologi yang terjadi bisa diakibatkan oleh faktor2 ekstrinsik maupun instriksik”
1.Apa saja faktor yang termasuk dalam penggolongan tersebut?
2. Apa yang harus kita rubah ketika hasil yg kita perbuat tidak sesuai, apakah motivasi nya? Atau keyakinan kita pada hal tersebut ?
Jawabannya :
Penggolongan motivasi :
instrinksik : Apakah ekebutuhan idividu yang bersangkutan : (1), makan sehari-hari, (2), Rumah tinggal yang layak, (3) Rasa aman keluarga (sekolah, kesehatan, dll sudah terpenuhi? (4).. Situasi lingkungan tempat ia berada sudah semua reaspek, atau dia dikucilkan? (5). Mungkin diaa sudah menjadi pejabat yang dihargagai di lingkungannya ( sebagi RT, RW, atau keanggotaan di DPR, misalnya, keinginan tersebut telah tercapai ?
Ekstrinksik : Apakah teman, pacar atau pimpinannya mendorong terus supaya dia bisa berprestasi ? Cepet lulus S1, S2, s3 nya?
Jawaban no. (2) Anda harus mengubah orientasi yang paling masuk akal, logis dan saintifik.
Terimakasih,
Wassalam
Motivasi dan kompensasi (2)
Apa langkah pertama yang harus dilakukan seorang manajer ketika ada seorang karyawannya loyo dalam bekerja atau kekurangan motivasi bekerja karena kompensasi yang didapat minim ?
Kalo sudah diketahui bahwa seorang karyawan tidak bermotivasi, loyo karena kompensasi dianggap minim, seorang manajer harus langsung bagaimana mengidentivikasi pekerjaan-pekerjaan untuk yang bersangkutan sehingga kompensasi berupa upah menjadi tinggi : misalnya kapan diatur supaya yang bersangkutan diberi tugas Lembur yang banyak, bukankah seorang manajer akan bergembira apabila output pekerjaan banyak hasilnya, sedangkan honor lembur merupakan dampak dari peningkatan produktifitas….?